Militer Pakistan menuturkan, setidaknya tiga tentara mereka tewas dalam bentrokan dengan pasukan penjaga perbatasan India di wilayah Kashmir yang disengketakan.
Insiden itu, yang terbaru dalam serangkaian bentrokan perbatasan antara dua tetangga dalam beberapa tahun terakhir, terjadi di daerah Rakhchakri, di sektor Rawlakot di sepanjang Garis Kontrol (LoC), perbatasan de facto yang membagi lembah Himalaya yang disengketakan antara kedua negara.
"Tiga putra pemberani kehilangan nyawa mereka di garis tugas (saat) pasukan India terpaksa melakukan tembakan tak beralasan di Rakhchakri, sektor Rawalakot di sepanjang LoC," kata Inter-Services Public Relations (ISPR), saya media militer Pakistan.
Jendral India : Islamabad telah mengalahkan New Delhi
"Satu tentara juga terluka dalam bentrokan itu. Tentara Pakistan merespons secara efektif. Kami mendapat laporan bahwa ada korban di pihak India," sambungnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu Agency pada Selasa (2/4).
Dua negara telah terkunci dalam ketegangan diplomatik dan militer setelah serangan bunuh diri terhadap konvoi militer di Kashmir yang dikelola India pada Februari lalu, yang menewaskan lebih dari 40 tentara India.New Delhi menuduh Islamabad berkolusi dengan kelompok militan Jaish-e-Mohammad, yang dilaporkan mengaku bertanggung jawab atas serangan kurang ajar itu. Pakistan sendiri telah membantah tuduhan itu.
Ketegangan semakin meningkat setelah jet-jet India masuk ke wilayah udara Pakistan dan membom tempat persembunyian gerilyawan di dekat perbatasan pada Februari. Hari berikutnya, angkatan udara Pakistan menembak jatuh dua jet India dan menangkap seorang pilot, yang kemudian dibebaskan.
Dua negara telah terkunci dalam ketegangan diplomatik dan militer setelah serangan bunuh diri terhadap konvoi militer di Kashmir yang dikelola India pada Februari lalu, yang menewaskan lebih dari 40 tentara India.New Delhi menuduh Islamabad berkolusi dengan kelompok militan Jaish-e-Mohammad, yang dilaporkan mengaku bertanggung jawab atas serangan kurang ajar itu. Pakistan sendiri telah membantah tuduhan itu.
Ketegangan semakin meningkat setelah jet-jet India masuk ke wilayah udara Pakistan dan membom tempat persembunyian gerilyawan di dekat perbatasan pada Februari. Hari berikutnya, angkatan udara Pakistan menembak jatuh dua jet India dan menangkap seorang pilot, yang kemudian dibebaskan.