Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei menekankan penolakan segala bentuk perundingan dengan Amerika Serikat.
Rahbar mengatakan, tidak akan ada perundingan di level apapun dengan pejabat-pejabat tidak sopan dan kurang ajar Amerika, di mana mereka "menghunus pedang" di hadapan rakyat Iran.
Hal itu ditegaskan Ayatullah Khamenei dalam pertemuan dengan Presiden Iran Hassan Rouhani dan anggota kabinet pemerintahannya pada Rabu (29/8/2018).
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran menuturkan, perundingan dengan Iran adalah kebutuhan semua pemerintah AS. Mereka, lanjut Rahbar, ingin melancarkan manuver bahwa mereka bisa membawa Republik Islam Iran ke meja perundingan, namun seperti yang telah kami jelaskan dengan detil dan logis sebelumnya bahwa tidak akan dilakukan perundingan apapun dengan mereka.
Di bagian lain pernyataannya, Ayatullah Khemenei menekankan pentingnya hubungan baik dengan negara-negara tetangga dan juga menyinggung hubungan Iran dengan negara-negara Eropa.
"Hubungan dan kelanjutan perundingan dengan Eropa tidak masalah, namun selain kelanjutan dari pekerjaan ini, berhentilah berharap dari mereka tentang hal-hal seperti JCPOA atau ekonomi," tegasnya.
Rahbar mengkritik perilaku tidak tepat Eropa dalam isu-isu seperti perjanjian nuklir JCPOA (Rencana Aksi Komprehensif Bersama) dan sanksi. Beliau mengatakan, kita harus memandang janji-janji mereka dengan pandangan keraguan dan kita harus benar-benar berhati-hati dalam masalah ini.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran menilai JCPOA sebagai sarana untuk mempertahankan kepentingan nasional. Ayatullah Khamenei menandaskan, JCPOA bukan tujuan, namun sarana. Dan tentu saja, lanjutnya, jika kita sampai pada kesimpulan, di mana tidak mungkin untuk mempertahankan kepentingan nasional dengan sarana ini, maka kita akan meninggalkannya.
"Eropa harus memahami penjelasan dan tindakan para pejabat pemerintah Republik Islam Iran bahwa tindakan mereka akan diikuti oleh langkah-langkah dan reaksi tepat dan sesuai dari Iran," ujarnya.
Rahbar juga menekankan pentingnya untuk mengelola ekonomi dengan menggunakan berbagai kapasitas ekonomi Iran yang sangat luas dan banyak.Ayatullah Khamenei menuturkan, Iran dari sisi kapasitas yang belum digunakan berada di urutan pertama dunia.