Militer Amerika Serikat (AS) telah mengumumkan bahwa pesawat-pesawat jet tempur F-35 akan dikerahkan ke markas militernnya di Iwakuni, Jepang, pada 2017. Media Jepang menyebut ada total 16 jet tempur F-35 yang akan dikerahkan AS.
”Diumumkan: Di masa mendatang Korps Marinir AS mengirim F-35 Lightning II ke MCAS Iwakuni pada tahun 2017,” bunyi pernyataan Angkatan Bersenjata AS di Jepang melalui akun Twitter-nya, @USForcesJapan, yang dikutip Sabtu (22/10/2016).
Kantor berita Jepang Kyodo, melaporkan Tokyo sudah menerima pemberitahuan dari Washington soal rencana pengerahan pesawat tempur tercanggih AS itu. ”AS secara resmi memberitahukan Jepang soal penyebaran 16 (unit) pesawat tempur F-35,” tulis Kyodo.
Pada gelombang pertama, sekitar 10 pesawat akan tiba di Iwakuni pada bulan Januari. Selanjutnya, pada gelombang kedua enam pesawat sisanya ditempatkan pada bulan Agustus 2017.
F-35 Lightning II, terutama yang dikembangkan oleh produsen AS Lockheed Martin, adalah bagian dari keluarga pesawat jet tempur siluman F-35 untuk segala cuaca. Pesawat tempur ini mengkhususkan diri sebagai penyerang objek di darat serta menjalankan misi pertahanan udara.
Belum jelas mengapa pangkalan militer di Iwakuni yang jadi tempet pengerahan jet tempur F-35 AS. Sebab, sebagian besar kekuatan militer AS di Jepang dipusatkan di pangkalan militer Okinawa, di mana ada sekitar 30 ribu personel militer AS yang ditampung.
Pangkalan militer AS di Okinawa telah beberapa kali jadi sasaran demonstrasi warga Jepang. Demontrasi beberapa kali oleh warga Jepang itu dipicu kematian wanita Jepang akibat dibunuh mantan marinir AS. - Sindo