Uji Sistem Anti Rudal Balistik, Uss John Paul Jones Rontokkan 4 Rudal

Sebuah kapal perusak milik Amerika Serikat dengan sistem Aegis berhasil menghancurkan empat rudal dalam tes terpisah. “Tes penerbangan menunjukkan penyadapan sukses rudal balistik jarak pendek dan rudal jelajah target oleh USS John Paul Jones,” kata Missile Defense Agency (MDA) Senin 3 Agustus 2015.

Menggunakan sistem pertahanan rudal balistik Aegis, Burke Guided Missile Destroyer kelas Arleigh melacak dan menghancurkan ancaman rudal balistik yang masuk dalam empat kejadian terpisah selama tes di Hawaii.
Amerika Serikat memperluas pengembangan dan penyebaran sistem pertahanan rudal meski sejak 2002 terikat dengan Anti-Ballistic Missile (ABM) Treaty.

ABM Treaty, ditandatangani oleh Amerika Serikat dan kemudian Uni Soviet pada tahun 1972, bertujuan untuk membatasi jumlah dan lokasi situs ABM kedua negara.

Dalam beberapa tahun terakhir, Amerika Serikat telah mengambil langkah-langkah yang signifikan dalam penggelaran sistem pertahanan rudal balistik di seluruh Eropa.

Program ini meliputi penyebaran rudal balistik Aegis kapal pertahanan yang mampu dikerahkan di situs pencegat Laut Mediterania dan Aegis darat di Rumania dan Polandia.

Pada bulan April 2015, Departemen Pertahanan AS mengumumkan akan menempatkan 60 persen dari armada militernya ke Samudra Pasifik, termasuk kapal perang dilengkapi dengan sistem pertahanan rudal balistik Aegis.

AS dan NATO terus mengklaim sistem pertahanan rudal balistik ditujukan terutama untuk melawan ancaman dari Iran dan Korea Utara.