Irib - Serangan sebuah pesawat tak dikenal ke kota Baiji, Utara Irak menewaskan sejumlah anggota pasukan sukarelawan rakyat negara itu.
Senin mengumumkan, akibat tembakan roket sebuah jet tempur tak dikenal ke sekitar Baiji, Provinsi Salahuddin, 14 tentara sukarelawan rakyat Irak tewas. Sebelumnya, akibat serangan roket sebuah jet tempur Amerika Serikat ke markas militer Irak di sekitar Fallujah, puluhan orang tewas dan terluka.
Saad Muin, Juru Bicara Komando Operasi Baghad juga mengabarkan ditemukannya pabrik pembuatan bahan peledak terbesar di wilayah Bani Zaid, Barat Irak. Ia mengumumkan, “Dalam pabrik itu ditemukan sedikitnya 1.000 bom buatan tangan, lebih dari 50 tanker bermuatan bahan peledak sangat kuat dan sejumlah senjata serta perlengkapan militer.”
Sementara itu, Naim Al Aboudi, Jubir Brigade Ahlul Haq mereaksi tewasnya 14 tentara sukarelawan rakyat Irak dalam insiden meledaknya gudang senjata di kawasan Abu Ghuraib, Baghdad. Ia menuturkan, “Sebuah komite pencari fakta akan dibentuk untuk menyelidiki sebab insiden ini.”
Al Aboudi menambahkan, “Tidak diragukan, keterlibatan jet-jet tempur Amerika dalam pemboman Abu Ghuraib tidak akan dibiarkan.”
Ledakan yang terjadi hari Ahad (7/6) di gudang senjata di wilayah Abu Ghuraib menewaskan sedikitnya 14 tentara Irak dan melukai sejumlah lainnya.