“Bantuan Iran ini terdiri atas 2500 ton
bahan makanan, obat-obatan, selimut dan tenda,” ungkap sumber yang
mengetahui masalah ini kepada media online Rai al-Youm yang bermarkas di London, Senin (11/5).
Sumber itu menambahkan bahwa lembaga Bulan
Sabit Merah Saudi, Yaman, Jibouti dan Oman serta beberapa lembaga
internasional, termasuk Komite Palang Merah Internasional, sudah
diberitahu oleh Bulan Sabit Merah Iran perihal pelayaran kapal yang
bertolak dari pelabuhan Bandar Abbas, Iran, tersebut.
Dia mengatakan bahwa kapal itu juga
ditujukan untuk memecah blokade terhadap Yaman demi menyampaikan bantuan
kemanusiaan kepada rakyat Yaman. Kapal itu menempuh rute dari Teluk
Persia menuju Laut Oman lalu ke Selat Aden kemudian Laut Merah dan
terakhir Pelabuhan Hadidah di Yaman.
Para pejabat Bulan Sabit Merah Iran
mengumumkan bahwa mereka sudah menjalin koordinasi dengan Bulan Sabit
Merah Yaman, Departemen Kesehatan Yaman dan semua lembaga terkait di
Yaman untuk penyerahan dan pendistribusian bantuan itu kepada rakyat
yang membutuhkannya.
Sumber-sumber yang dihubungi Rai al-Youm
mengatakan sudah ada keputusan di level militer dan politik Iran untuk
pengambilan reaksi keras terhadap siapapun yang mencoba menghadang kapal
tersebut.
“Kami akan membabat tangan yang mencoba
mencegah kapal itu,” ungkap seorang narasumber menirukan pernyataan
seorang pejabat Iran yang juga tak disebutkan namanya.